Dengarkan baik baik

Monday, September 2, 2019 • edited Sunday, February 16, 2020

Jaman sekarang informasi itu gampang banget diakses, tinggal pilih mau informasi apa yang kita inginkan untuk tau. Dan informasi itu

terdiri dari beragam bentuk, yang paling populer untuk saat ini ya YouTube. Dengan bentuk video kita gak perlu cape-cape buat baca, cukup ditonton dan simak maka informasi itu akan sampai di otak kita.

Kalo suka melihat gambar, ada instagram. Kalo suka baca, banyak blog. Kalo suka dengar, ada podcast. Tinggal dipilih mau pake platform apa, gak perlu pusing masalah biaya, karena dengan internet semu bisa diakses, dan menurut gua itu murah.

Dulu kalo mau berselancar diinternet, biasanya karena ada yang dicari dan kalo nggak ada ya gak internetan. Tapi sekarang udah ada algoritma yang ngebuat orang-orang itu disuapin, informasi oleh platform media sosial, yang membuat manusia penasaran terhadap hal yang sebenernya nggak terlalu penting untuk tau. Berakhir dengan pembuangan waktu.

Gua sadar gua termasuk orang yang merugi waktu, bayangin aja main ig rata rata 2 jam perhari, 2 jam itu bukan sesuatu yang murah, karena sehari aja 24 jam, dibuang 2 jam jadi 22jam, dipake tidur 6 jam (itu juga kalo nggak pake tidur tambahan) jadi 16 jam. Dan 16 jam itu dipake untuk apa? jangan jangan gua buang juga. Menyedihkan.

Mau mengubah kebiasaan membuang waktu itu, dimulai dari hal kecil. Cari ilmu yang banyak di internet, karena daripada tau hal-hal yang sebenernya buat hiburan doang kurang berarti. Masa setiap hari diisi sama hiburan doang, kasihan. Hiburan boleh asal tau waktu dan semoga ada hikmah yang bisa diambil dari hiburan itu (semoga).

Tadinya gua cuma mau membahas tentang mendengar dan membaca, tapi bingung gimana me-narasi-kannya jadinya jadilah tulisan yang sangat menyentuh hati ini wkwkwk.

Menjadi pendengar yang baik bisa membuat kita menjadi pembicara yang baik. Menjadi pembaca yang baik bisa membuat kita menjadi penulis yang baik. Jadilah orang baik, walaupun kita belum merasa bisa baik. Jangan sampai patah semangat untuk berbagi kebaikan dan mengejar mimpi.

Etdah, dari kemaren motivasi melulu, gak ada yang laen apa? Okelah gua kurang baca banyak jadi belum bisa menulis dengan bagus. Maapkan maapkan.

Terimakasih!

Hilang (Sebuah Cerpen)

Jan? ji apatuh