Masa kecil adalah masa yang paling menyenangkan, tidak ada beban sama sekali. Pada masa itu gua punya banyak impian, mimpi-mimpi yang sebenarnya gua nggak pernah tau bagaimana cara mewujudkannya. Mimpi yang sebenarnya nggak gua tau manfaatnya, maupun ketidak-bermanfaatannya. Namun, gua tau kalau dimasa tersebut gua ngerasa bebas, kehidupan gua mengalir seperti air sungai yang berada di hulu.
Waktu berjalan dengan sangat perlahan, sepertinya kita mengetahui apa yang harus kita lakukan setelah ini, melakukan itu, dan lainnya. Semuanya mudah kita ingat di dalam memori, jadwal pun tidak perlu ditulis karena telah tersimpan dengan baik. Masa kecil, ya masa kecil, penuh dengan kenangan indah.
Baik atau buruk, kita belum tau. melakukan banyak hal dengan sesuka hati, yang penting senang. Tapi itu dulu, dimasa kecil gua.
Hari silih berganti, dari senin menuju senin lagi, dari subuh sampe subuh lagi, dan ternyata semua itu berjalan dengan cepat. Tiba-tiba kelas 6 SD, muncul perasaan yang belum pernah gua rasain sebelumnya. Mungkin terlalu dini untuk seorang anak berumur 11 tahun. Ya, itu masa lalu.
Pikiran sedikit demi sedikit terbuka. Saat itulah masa kecil ku berakhir. Disaat diberikan pilihan untuk memilih, disanalah rasa bimbang muncul. Gua mau berubah. Masa remaja, tepatnya baru menginjak remaja, dari yang tadinya cuman ngikutin doang dari hulu, dimana dari hulu itu nggak ada hambatan sama sekali. Gua ketemu sama 2 aliran sungai yang baru, menurut gua 2-2nya itu sama, paling cuman beda sedikit.
Gua lanjut ngikutin aliran sungai yang udah gua pilih tadi, tanpa melawan arus. Gua masih bisa santai, belom banyak masalah yang harus dihadepin. Disini gua nemuin banyak temen baru, lingungan baru, dan banyak hal baru. Kebiasaan yang dulu pernah ada mungkin udah nggak bisa gua lakuin disini. Semuanya beda.
Terkadang gua masih flashback ke masa kecil gua. Gua pengen balik lagi, gua pengen ngelawan arus, tapi sayang itu semua gak bisa. Kalo gua ngelawan arus, mau jadi apa gua?, akhirnya gua lanjut jalan lagi dengan terkadang menghindar dari masalah yang seharusnya gua hadapi.
Ini adalah tulisanku di blog yang lama, dipublikasikan pada 28 Oktober 2017.